- BukaBerita - Secara kronologis Pasha Ungu mengungkapkan, jika pertengkaran dengan Okie Agustina, bermula dari rencana mantan istrinya itu yang akan mengajak berlibur anak-anak ke Pangandaran. Dirinya tidak setuju, karena kondisi alam yang kurang bagus bagi kesehatan anak. Selain baru saja pulang berlibur dari Yogyakarta, beberapa minggu lalu.
"Okie kasih tahu kalau Keisya mau diajak ke Pangandaran. Saya sebagai orang tua merasa jangan perlu dulu. 'Ki jangan dulu ya, nggak harus berangkat dulu, masih musim sakit, kan baru dari Jogja," ungkapnya menirukan mantan istrinya tersebut.
Namun menurut Pasha yang ditemui usai pemeriksaan di Polresta Bogor, Kedung Halang, Bogor, Jumat (31/7), saat itu Okie justru memberikan jawaban yang tidak enak, yang membuatnya naik pitam, hingga tidak mampu menahan emosi. Karena apa pun dirinya juga ayah dari anak-anak, yang berhak memberikan saran terbaik.
"Okie jawab ‘terserah saya dong mau bawa anak ke mana kan hak asuh ada di saya’. Saya merasa tersinggung emosi saya tinggi, sebagai orang tua dari anak-anak merasa kehilangan hak saya sebagai ayah, itu kan bentuk perhatian terhadap anak, agar tidak terjadi apa-apa, saya cuma mau melindungi," terang Pasha dengan nada tinggi.
"Saya bilang kalau memang kamu nggak mau diperhatikan dan nggak butuh saya lagi. Saya coba terima itu," tambahnya menegaskan.
Sementara dikonfirmasi tentang versi Okie, kalau dirinya melarang berlibur mengajak anak-anak. Pasha dengan jawaban spontan merasa punya hak untuk melarang. Karena dirinya punya kapasitas sebagai ayah. "Kalau nggak melarang kapasitas saya sebagai ayah nggak ada gunanya sama sekali," tegasnya spontan.
Pasha pun membantah jika dirinya melakukan pemukulan, meski mengakui terjadi dorong-dorongan dan saling menarik satu sama lain. Dirinya terluka, begitu pun dengan Okie.
"Kita sama-sama emosi, marah bertengkar, ya dorong-dorongan, tarik-tarikan tapi nggak ada pemukulan," tegasnya membantah.
sumber: kapanlagi.com
0 komentar:
Posting Komentar