Sabtu, 20 November 2010

Aditya Mittal, Pewaris Bisnis Raja Baja Dunia

BukaBerita - Arcelor Mittal adalah perusahaan baja kelas dunia yang beroperasi di lebih dari 60 negara. Perusahaan berbasis di India itu merupakan pemimpin pasar sejumlah produk baja untuk otomotif, konstruksi, hingga teknologi.

Pemiliknya, Lakshmi Mittal, adalah taipan peringkat empat tahun lalu. Sedangkan tahun ini, total harta kekayaannya mencapai US$28,7 miliar.

Pada 2004, Lakshmi Mittal membayar US$128 juta untuk membeli rumah dengan 12 kamar tidur di kawasan elit Kensington, Inggris yang dikenal dengan jalur miliarder. Dulunya, jejak bisnis taipan berdarah India juga pernah berkembang dari Surabaya, Jawa Timur.

Rumah Mittal diapit oleh Istana Kensington dan rumah Sultan Brunei, memiliki kolam renang dalam ruangan, pemandian ala Turki serta garasi yang mampu menampung 20 mobil. Rumah super mewah ini dihiasi dengan marmer yang diambil dari lokasi yang sama dengan marmer untuk membangun Taj Mahal.

Tahun lalu, Arcelor Mittal meraih pendapatan hingga US$65,1 miliar dengan produksi baja mentah mencapai 73,2 juta ton. Produk baja Arcelor Mittal itu mengontribusi sekitar delapan persen dari total kebutuhan baja dunia.

Tidak hanya sang pemilik yang berperan mengibarkan bendera Arcelor Mittal, di balik perusahaan terdapat sosok muda yang bakal mewarisi kerajaan bisnis baja yang di antaranya mencatatkan sahamnya di bursa New York, Amsterdam, Brussels, dan Luxembourg itu.

Usianya baru 34 tahun. Namun, majalah Fortune baru-baru ini menobatkannya sebagai eksekutif muda terkaya keenam di dunia.

Dia adalah Aditya Mittal, yang dipercaya menduduki jabatan strategis sebagai chief financial officer (CFO). Pebisnis muda yang sangat inovatif dan berpandangan luas itu dikenal sebagai sosok yang 'tidak terlalu' berpikir tentang resesi.

Dijuluki sebagai eksekutif 'Berwajah Bayi', Mittal muda ikut andil dalam pemangkasan utang perusahaan hingga 30 persen. "Sekarang Mittal fokus untuk mendorong pertumbuhan di pasar potensial seperti Brasil, India, dan China," tulis Fortune.

Tahun ini, Mittal muda masih harus bekerja keras menyusun strategi perusahaan untuk memenuhi kebutuhan baja domestik yang diperkirakan naik tiga kali lipat pada 2020. Mittal muda  juga berperan di awal tahun ini ketika istrinya membeli merek-merek fashion mewah Escada. (The Economic Times)

sumber: vivanews

0 komentar:

Posting Komentar

LinkWithin